Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas jawaban dari soal berikut:
Mengenal Biografi Ilmuan: Ernest Rutherford
disimak baik-baik ya…

Bapak Fisika Nuklir
Ernest Rutherford adalah seorang fisikawan berkebangsaan Selandia Baru yang lahir di Brightwater, dekat Nelson, Selandia Baru pada 30 Agustus 1871 dan wafat pada 19 Oktober 1937, Ia dikenal sebagai bapak fisika nuklir. Ayahnya bernama James Rutherford adalah seorang petani dan ibunya bernama Martha Thompson berasal dari Hornchurch, Essex, Inggris adalah seorang guru sekolah.

Ernest  Rutherford dianggap sebagai salah satu ilmuwan terbesar dalam sejarah. Pada sesi pembukaan Kongres Sains India 1938, yang diharapkan akan dipimpin oleh Rutherford sebelum kematiannya, astrofisikawan James Jeans berbicara menggantikannya dan menganggapnya “salah satu ilmuwan terbesar sepanjang masa

Pendidikan dan Karir Ernest Rutherford
Dia belajar di Havelock School dan kemudian Nelson College dan memenangkan beasiswa untuk belajar di Canterbury College , University of New Zealand. Setelah memperoleh gelar BA, MA dan BSc, dan melakukan dua tahun penelitian di mana ia menemukan bentuk baru penerima radio. Pada tahun 1895 Rutherford dianugerahi Beasiswa Penelitian 1851 dari Komisi Kerajaan untuk Pameran 1851 , untuk studi pascasarjana di Laboratorium Cavendish, Universitas Cambridge, Inggris.

Di Cambridge, Rutherford mulai bekerja dengan JJ Thomson pada efek konduktif sinar-X pada gas, pekerjaan yang mengarah pada penemuan elektron yang dipresentasikan Thomson kepada dunia pada tahun 1897. Mendengar pengalaman Becquerel dengan uranium , Rutherford mulai untuk mengeksplorasi radioaktivitasnya , menemukan dua jenis yang berbeda dari sinar-X dalam daya tembusnya.

Melanjutkan penelitiannya di Kanada, ia menciptakan istilah sinar alfa dan sinar beta pada tahun 1899 untuk menggambarkan dua jenis radiasi yang berbeda . Dia kemudian menemukan bahwa thoriummengeluarkan gas yang menghasilkan pancaran yang radioaktif itu sendiri dan akan melapisi zat lain. Ia menemukan bahwa sampel bahan radioaktif dengan ukuran berapa pun selalu membutuhkan waktu yang sama untuk meluruhkan separuh sampel – ” waktu paruhnya “.

Pada tahun 1921, saat bekerja dengan Niels Bohr (yang mendalilkan bahwa elektron bergerak dalam orbit tertentu), Rutherford berteori tentang keberadaan neutron , (yang ia namakan dalam Kuliah Bakerian 1920-nya ), yang entah bagaimana bisa mengimbangi efek tolak-menolak energi positif. Muatan proton dengan menyebabkan gaya nuklir yang menari kdan dengan demikian menjaga inti dari terbang terpisah dari tolakan antara proton.

Satu-satunya alternatif untuk neutron adalah keberadaan “elektron nuklir” yang akan melawan beberapa muatan proton dalam nukleus, karena pada saat itu diketahui bahwa nukleus memiliki massa sekitar dua kali lipat yang dapat dihitung jika mereka hanya tersusun dari hidrogen. inti (proton). Tetapi bagaimana elektron-elektron nuklir ini dapat terperangkap di dalam nukleus, masih menjadi misteri.

Teori neutron Rutherford dibuktikan pada tahun 1932 oleh rekannya James Chadwick , yang segera mengenali neutron ketika mereka diproduksi oleh ilmuwan lain dan kemudian dirinya sendiri, dalam membombardir berilium dengan partikel alfa. Pada tahun 1935, Chadwick dianugerahi Hadiah Nobel dalam Fisika untuk penemuan ini.

Nah, demikian pembahasan kita tentang jawaban dari soal:
Mengenal Biografi Ilmuan: Ernest Rutherford
Semangat Belajar, Good Luck. ^-^