Pengertian Presipitasi Meliputi Bentuk dan Prosesnya

Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas jawaban dari soal berikut:
Pengertian Presipitasi Meliputi Jenis dan Prosesnya
disimak baik-baik ya…

 

Pengertian Presipitasi
Presipitasi adalah komponen penting dalam siklus air dan menjadi sumber sebagian besar air tawar di Bumi. Sekitar 505.000 km3 air turun melalui proses presipitasi tiap tahunnya, sebanyak 398.000 km3 turun di lautan. Bila didasarkan pada luasan permukaan Bumi, presipitasi tahunan global adalah sekitar 1 m, dan presipitasi tahunan rata-rata di atas lautan sekitar 1,1 m.

Dalam meteorologi, presipitasi (juga dikenal sebagai satu kelas dalam hidrometeor, yang merupakan fenomena atmosferik) adalah setiap produk dari kondensasi uap air di atmosfer. Ia terjadi ketika atmosfer (yang merupakan suatu larutan gas raksasa) menjadi jenuh dan air kemudian terkondensasi dan keluar dari larutan tersebut (terpresipitasi). Udara menjadi jenuh melalui dua proses, pendinginan atau penambahan uap air.

BACA:  Mengetahui Bentuk, Ukuran, dan dan Struktur Lapisan Bumi

Bentuk Presipitasi
Presipitasi yang mencapai permukaan bumi dapat menjadi beberapa bentuk, sebagai berikut:

1. Hujan
2. Hujan beku
3. Hujan rintik
4. Salju
5. Sleet
5. Hujan es
6. Debu Berlian (Kristal es)

Proses Presipitasi
Pada mulanya, awan mengalami adveksi, yaitu proses perpindahan awan dari satu titik ke titik lain dalam satu horizontal akibat arus angin atau perbedaan tekanan udara. Awan yang mengalami adveksi selanjutnya akan mengalami proses presipitasi.

 

Terjadinya proses presipitasi dimulai saat awan mencair akibat pengaruh suhu udara yang tinggi. Pada proses presipitasi, hujan akan terjadi. Butiran-butiran air jatuh dan membasahi permukaan bumi. Apabila suhu udara di sekitar awan terlalu rendah hingga mencapai nol derajat celcius, proses presipitasi berpotensi menghasilkan salju. Awan yang mengandung banyak air akan turun ke litosfer dalam bentuk butiran salju tipis, seperti pada daerah iklim sub tropis.

BACA:  Penyakit yang Ditimbulkan Pada Manusia oleh Virus Rubella

Proses presipitasi dapat dijelaskan dengan berbagai teori, dua di antaranya yang dapat menjelaskan dengan baik adalah proses kolisi-koalesensi (collision-coalescence process) untuk daerah latitudinal rendah (sekitar khatulistiwa) dan proses Bergeron (Bergeron process atau disebut juga proses kristal es) untuk daerah latitudinal tinggi.

Nah, demikian pembahasan kita tentang jawaban dari soal:
Pengertian Presipitasi Meliputi Jenis dan Prosesnya
Semangat Belajar, Good Luck. ^-^

ref.: wikipedia.org ; gramedia.com

 

BACA JUGA:

© 2024 GURULESPRIVAT.NET